Mandi Subuh 9 Hari ini, Hafshoh tidak saya mandikan subuh. Dianya kurang fit. Saya juga. Semalam sudah mulai dia rasa aneh. "Umi, kayaknya sa sakit. Coba ukur panasku?" Ucapnya sambil membawa termometer. Saya menguk…

Mandi Subuh 8 Hari ini, hari ke-8. Program mandi subuh Hafshoh. Hari ini, sangat baik dibanding kemarin. Tidak ada penolakan berarti. Hampir menerima. Alhamdulillah. Dibangunkan? Iya. Masih dibangunkan. Masih dibukakan pakaian…

Daging Sejak kecil, saya termasuk bukan konsumer daging kambing ataupun sapi. Jadi, tiap kurban, kalau kebagian daging, saya tidak konsumsi. Tahun ini, ada juga daging. Sapi. Saya? Sama seperti yang dulu. No. Hafshoh? Alhamdu…

Mandi Subuh 7 Seminggu sudah proyek mandi subuh Hafshoh. Tadi pagi bagaimana? Alhamdulillah. Masih ada menolak juga. Tapi... teratasi dengan baik. Ada tangisnya sih. Sabar ya Hafshoh. Setelah mandi air hangat. Segarlah dia. M…

Mandi Pagi 6 Hari ke-6, mandi pagi Hafshoh ada sedikit penolakan lagi. Setelah siang, saya tanya, kenapa menolak? Kata dia, "Abi da kilikitik saya." Hem... Sepertinya cuma alasan. Alhamdulillah, setelah drama sedih …

Mandi Pagi 5 Hari kelima? Bertepatan dengan idul adha. Tidak lagi horor alhamdulillah. Bajunya dilepas, dia tidak lagi menolak. Masuk ke kamar mandi lumayan menerima. Tidak lagi ada kalimat verbal tanpa kata yang bermakna, "…

Mandi Pagi 4 Alhamdulillah. Sudah 4 hari. Mandi pagi Hafshoh. Pakai air hangat sih. Biar tidak menggigil dia. Setelah mandi? Lalu makan. Menu hari ini? Nasi Ikan Jus jeruk hangat Masih ada drama penolakan? Masih. Tapi, lu…

Mandi Pagi 3 Hari ketiga tantangan Hafshoh mandi pagi-pagi. Alhamdulillah. Sukses ji. Drama masih ada sedikit. Pas dibangunkan. Pas disuruh ke kamar mandi. Durasinya lebih pendek. Setelah mandi, berpakaian. Makan. Menu? Nasi…

Mandi Pagi 2 Sebenarnya rencana Hafshoh mandi, jam 5 subuh. Tetapi, sudah 2 hari ini, geser ke setengah 6. Saya yang telat. Hihihi... Ada perubahan positif setelah mandi subuh. Seperti, drama kecil tapi sering yang tidak lagi t…

Mandi Pagi-Pagi Dua hari lalu, sewaktu menunggu mobil ke Lambiku, saya mendengarkan kisah seorang nenek. Saya melihat anaknya masyaalloh. Kerja. Di kebunlah. Pokoknya aktif. Trus ada seorang anak lelaki, yang ternyata cucunya, …