NHW7_WaSaripah_SulawesiRaha

Tahapan Menuju Bunda Produktif

Oleh: Wa Saripah

Wamponiki, 11 Maret 2017

Sabtu, besok deadline penyetoran tugas matrikulasi NHW 7. Sampai saat ini, saya baru memulai. Alhamdulillah Hafshoh tidur siang. Saya harus menskip ritual tidur siang dan menggantinya dengan mengetik NHW 7. Untuk masuk ke temu bakat.com saya harus berada di warnet. Jaringan di HP saya benar-benar minta diganti. Jadi, saya mentaktisi dengan mengisi dulu segala yang bisa saya kerjakan disini tanpa masuk dulu ke temubakat.com. Rencana, sore ke warnet mengisi dan mencoba menemukan bakat.

Saya lalu mengambil HP, dan mulai lagi membaca NHW 7.

Ternyata …

Setelah saya baca ulang NHW 7, ternyata langkah pertama sebelum saya menulis NHW7, adalah, saya harus masuk ke temubakat.com dulu. Ok. Kalau begitu pause dulu ngetiknya.

Saya lalu kembali mengambil HP, dan mencoba lagi untuk masuk ke temubakat.com.

Alhamdulllah berkat kesabaran, berhasil sampai ke tahap menekan tombol finish. Namun, sampai saat ini, belum ada tanda-tanda positif selain bentuk anak panah  recycle yang terus berputar pertanda loading.

Alhamdulilllah, selesai. Tetapi, pas mau menekan simpan, saya menekan sesuatu yang lain, sehinngga, saya harus mengisi ulang data dan jawaban saya. Ok. Fix.

Saya mengisi ulang … dan untuk diketahui, ini untuk yang ketiga kalinya. Kasihan? Ah, jangan. Ini bagian dari proses.  

   

No. 1 dan 2 DONE

                                                                 

No. 3 setelah mengamati hasil, saya melihat bahwa hasil yang ditunjukkan  mendekati 100 % diri saya. Terus terang saja, pada beberapa bagian, saya agak bingung memilih tentang diri saya. Saya mendapati, belum mengenal diri saya 100 %.

Dari hasil test, personal branding yang ditampakkan adalah analyst, caretaker, creator, educator, journalist, motivator, visionary. Setelah berpikir dan mengamati diri saya pribadi. Sepertinya mungkin memang iya. I’m just like the way the result showed.

I like teaching. I like writing, I like helping other, I like the detail, and I like to imagine beyond my present.

Meskipun saya juga masih dalam proses mengkerucutkan misi, bagi saya, mengetahui kemungkina-kemungkinan ini adalah sebuah bentuk proses diri yang penuh pendalaman.

Berbicara tentang kekuatan diri, tentu saja melihat kelemahan juga perlu. Bukan untuk ditekan, tetapi minimal tidak untuk diketahui dulu. Administrator, commander, designer, operator, producer, treasury. Yah yah yah … beberapa diantaranya memang mustahil. Seperti designer. It is totally not me. sewaktu menjawab tes di soal tentang designer ini, saya hanya mengingat Ofan. Dia adik saya. Entah dipercakapan yang mana, dia berkata semisal ini; “Kalian tidak kah? Saya kalau lihat rumah yang saya lihat bukan luarnya. Waktu itu saya bingung. Saya memperjelas apa maksudnya. Dia hanya menjawab; “Saya lihat rangkanya. Saya lihat bangunan luarnya, tetapi yang ada di otak gambaran rangkanya dll ...”

Saya takjub dan ber oh…

Kalau dia jadi, tes ini sangat mudah saya jawab. Saya tidak.

	Bisa	Tidak bisa
Suka	Mengajar, Menulis, menolong orang, menyemangati orang melalui tulisan kisah, mencatat kisah sendiri, belajar	Menggambar dengan aplikasi untuk keperluan tulisan, Bikin Kue, menjahit, Mengendarai motor (eh ini kemampuan ya? Hehehe)
Tidak suka	operator, merapikan, berbenah (mulai suka)	Design, memerintah orang, bendahara memegang uang orang hanya menjadikan saya takor, hehehe)

Berikut Link ST30 Temu Bakat Saya

http://bit.ly/2mevsL1

berdasarkan hasil dan meninjau NHW sebelumnya, saya semakin menemukan pengerucutan pada misi saya. semoga saya bisa lebih baik.

Baik, mungkin itu saja ya ...

Selesai