Madrasah, 18 Maret 2015. Beberapa waktu lalu, saya dan Hafshoh membuat flash card. Saya menggunting, Hafshoh membantu menempel. Yah, menempelnya Hafshoh belum bisa sih, dia hanya memperkuat tempelan yang sudah saya rekatkan. Ceritanya dia ingin berpartisipasi. 
Flash card menjembatani Hafshoh belajar lebih cepat. Sebelumnya saya sudah mencoba menggunakan video, hasilnya juga bagus. Untuk variasi, sekarang saya coba pakai flash card. Kosakatanya saya pakai Bahasa Inggris.
Ketika gambar anggur, grape yang dia tahu. Gambar jerapah, giraffe yang saya contohkan.
Dia suka. Video juga suka. Saya mau mencoba cara yang lain ntar…
Terlihat bagaimana dia mengambil kartu, sebentar pula akan diangkatnya tiap kartu dan dites nya kami; her parents, satu per satu. 'Apa ini ummi?'
Terkadang kami malas-malasan menjawab, asal saja. Akhirnya dia akan menimpali kesalahan kami dan mengatakan, “bukan ummi, bukan banana.”
Hem, hehehe...
Flash card yang kami buat sederhana saja. Saya hanya memprint gambar atau foto hewan, buah, mesjid, dll. Kemudian saya gunting. Lalu saya tempelkan pada sebuah kertas berwarna yang agak tebal. Jadilah flas card buatan saya dan Hafshoh…
Bahan:
Lem
Gunting
Kertas berwarna yg agak tebal
Gambar 
Selamat mencoba
NB: kertas yang saya pilih kurang colorful. Yang ada hanya itu pas buat. Hehehe, Ibu boleh memvariasikan warnanya biar lebih menarik. Daripada beli, bikin saja. Anak akan mengerti apa arti kreatif.
Di poskan 21 Mart 2015




0 Comments