Kelompok yang tampil hari ke-8 adalah PERMATA. Ada bunda Dwi, bunda Adel, bunda Wiwiek, dan bunda Zahra.

Judul yang diangkat adalah "Mendidik Fitrah Seksualitas Anak Khusus Usia Pre Akil Baligh."

Judulnya keren yah...

Berikut kopian materi mereka...

Presentasi kelompok PERMATA  (Peduli, Empati, Penuh Cinta Terhadap Perkembangan Buah Hati)

anggota :
🌻Bunda Nursyahda adel)
🌻Bunda Dwi Yeni
🌻Bunda Wiwiek Fauziah
🌻Calon Bunda Ummi Zahra

Kami akan membawakan materi

💖CINTA POSITIF -
Membingkai Fitrah Seksualitas Dalam Ketaatan (pre akil balik advance - post akil balik )💖

Potret Generasi Muda Saat ini, benarkah?

🌼 Derasnya arus informasi di media -> mengaburkan benar dan salah

🌼era teknologi tingkat tinggi -> ketergantungan pada gadget dan media sosial setiap hari

🌼 Kemudahan yang diterima dalam segala aspek kehidupan -> mengurangi kemandirian

🌼Me Generation -> cenderung narsis dan hanya peduli pada diri sendiri

🌼Pemalas -> ingin hasil instan tanpa usaha

🌼Tingkat konsumtif tinggi

🌼 Hal-hal galau serta percintaan menjadi topik yang sangat digemari -> 

KASUS ABORSI

63 % Remaja berhubungan seks di luar nikah dan 3 Juta yg melakukan ABORSI (sumber data BKKBN)

Fakta

 97 Persen anak di Indonesia Pernah Mengakses Pornografi (republika, 2016)

 Survei KPAI: 62 Persen generasi muda Indonesia Tidak Perawan (tribunnews, 2012)

 BKKBN: 63% usia SMP SMA di 33 propinsi di Indonesia telah berzina (nahimunkar.org, 2009)

 58% kejadian Hamil di Luar Nikah Berusaha Aborsi (mediaindonesia, 2016)

‬MASIHKAH ADA HARAPAN???

LET’S BE POSSITIVE THINKING

DAN

*TANPA PACAR AKU TAAT DAN KUAT*💖

Banyak yang mulai sadar dan membangun komunitas Indonesia tanpa Pacaran,

tagarnya pun meluas dan berkembang di kalangan sosial media

Banyak pula yang mulai memberanikan diri setelah mereka mempersiapkan baik dari segi ilmu maupun finansial utk menikah di usia muda bukan karena hamil sebelum menikah akan tetapi karena upaya menjaga diri

NIKAH MUDA, WHY NOT?!

ZINA, NO WAY…

KITA MASIH PUNYA HARAPAN

Cinta Positif

✅ Cinta/cin·ta/ a 1 suka sekali; sayang benar

✅ Positif : 3. bersifat nyata dan membangun

kbbi

Fitrah Seksualitas

Adalah bagaimana seseorang bersikap, berfikir, bertindak sesuai dengan gendernya.
-Ust. Harry Santosa

3 Hal yg berkembang pada diri usia aqil baligh:

1⃣ pertanyaan-pertanyaan mendasar ttg agama. Terutama bila mereka dibesarkan dgn perintah tanpa membangun pola berpikirnya.

2⃣ mereka sedang ingin menunjukkan masa otoritas dan kemampuanya.

3⃣ mulai ada ketertarikan pada lawan jenis dan ingin punya ikatan emosi yg sifatnya khusus.

💦💦💦💦💦💦💦💦

🌼 Fitrah Seksualitas Usia 15 Tahun ( Dewasa )

*Umumnya anak sudah aqil baligh di usia ini, jadi tidak ada istilah remaja. Setelah fase anak ya fase dewasa. Diusia ini fitrah seksualitasnya telah berkembang sempurna ( Ust. Harry Santosa )*

Masa-masa ini, adalah masa kita jadi teman/sahabat anak.

Ada beberapa cara, kita membersamai anak sejak belia sampai akil :

💞 Kehangatan dan penerimaan orang tua pada anak sebagai amanah. Kasih sayang tulus, kesungguhan kita mendampinginya lebih dari segalanya.

💞Jaga pandangan. Karena dari mata turun ke hati. Melihat film porno akan merusak otak dan hati.

💞Kembangkan kemampuan berpikir, bukan hanya kognitif
.—-> pengetahuan (paling rendah) – pemahaman – analisis – sintetis (paling tinggi).

💞Think creative, yang lahir sebagai konsekuensi pendidikan tauhid dan ahlaq.

💞Bangun keyakinan yg kuat pada Allah sejak awal kehidupan.

💞💞💞💞💞💞💞💞

Tugas utama orang tua adalah mengantar anak jadi manusia yg mengerti tujuan hidupnya, untuk apa ia diciptakan.

_Orientasi hidup_ akan menjadi driving force bagi hidupnya kelak.

Anak perlu tahu, bahwa semua tindakannya akan berpengaruh pada dunia, akan bisa merubah dunia.

Menghidupkan jiwa anak anak akan menjadikan mereka pribadi yg _visioner_ sejak usia belia.

Pegangan kokoh umat muslim ada pada Al Quran. Kita berdiskusi dengan anak dan mengajaknya berpikir bagaimana Al Quran menjadi petunjuk dan penilai dalam setiap urusan.

💦💦💦💦💦💦💦💦

Apakah bekal yg sudah kita berikan sebagai orang tua?

Semoga keluarga kita selalu di ingatkan dalam kebenaran, kesabaran dan kasih sayang.

Serta kita bisa mempertanggung jawabkan tugas kita sebagai orangtua.

Cinta positif adalah cinta yang berdasarkan atas ridho Allah

Cinta positif adalah tauhid

Dekatkan hati kita pada sumber cinta (Allah)

Sumber Referensi

-Buku Fitrah Based   Education - Harry Santosa

-https://bit.ly/2klsSTQ

-https://bit.ly/2s6m5lu

-https://bit.ly/2klsSTQ

🌈 Pelangi itu masih ada, 
Maka dibutuhkan peran orang tua untuk mengantarkan *CINTA POSITIF anak pada tahapan pre akil balik - post aqil balik*

Kenapa ❓❓

🌸usia 10 - 14 Nah inilah tahap kritikal, usia dimana puncak fitrah seksualitas dimulai serius menuju peran untuk kedewasaan dan pernikahan.

🌸Di tahap ini secara biologis, peran reproduksi dimunculkan oleh Allah SWT secara alamiah, anak lelaki mengalami mimpi basah dan anak perempuan mengalami menstruasi pada tahap ini. Secara syahwati, mereka sudah tertarik dengan lawan jenis.

🌸Maka agama yang lurus menganjurkan pemisahan kamar lelaki dan perempuan, serta memberikan warning keras apabila masih tidak mengenal Tuhan secara mendalam pada usia 10 tahun seperti meninggalkan sholat. Ini semua karena inilah masa terberat dalam kehidupan anak, yaitu masa transisi anak menuju kedewasaan termasuk menuju peran lelaki dewasa dan keayahan bagi anak lelaki, dan peran perempuan dewasa dan keibuan bagi anak perempuan.

🌸Maka dalam pendidikan fitrah seksualitas, di tahap usia 10-14 tahun, anak lelaki didekatkan ke ibu, dan anak perempuan didekatkan ke ayah. Apa maknanya?

🍃Anak lelaki didekatkan ke ibu agar seorang lelaki yang di masa balighnya sudah mengenal ketertarikan pada lawan jenis,  maka di saat yang sama harus memahami secara empati langsung dari sosok wanita terdekatnya, yaitu ibunya, bagaimana lawan jenisnya harus diperhatikan, dipahami dan diperlakukan dari kacamata perempuan bukan kacamata lelaki. Bagi anak lelaki, ibunya harus menjadi sosok wanita ideal pertama baginya sekaligus tempat curhat baginya.

🍃Anak lelaki yang tidak dekat dengan ibunya di tahap ini, tidak akan pernah memahami bagaimana memahami perasaan, fikiran dan pensikapan perempuan dan kelak juga istrinya. Tanpa ini, anak lelaki akan menjadi lelaki dewasa atau suami yang kasar, egois dsbnya.

🌸Pada tahap ini, anak perempuan didekatkan ke ayah agar seorang perempuan yang di masa balighnya sudah mengenal ketertarikan pada lawan jenis, maka disaat yang sama harus memahami secara empati langsung dari sosok lelaki terdekatnya, yaitu ayahnya, bagaimana lelaki harus diperhatikan, dipahami dan diperlakukan dari kacamata lelaki bukan kacamata perempuan. Bagi anak perempuan, ayahnya harus menjadi sosok lelaki ideal pertama baginya sekaligus tempat curhat baginya.

🌸Agar para propagandis homo seksualitas tidak lebih pandai menyimpangkan fitrah seksualitas anak anak kita daripada kepandaian kita menumbuhkan fitrah seksualitas anak anak kita.  Agar ahli kebathilan gigit jari berputus asa, karena kita lebih ahli dan berdaya mendidik fitrah anak anak kita.

#pendidikanberbasisfitrah dan akhlak
#pendidikanberbasispotensi (- Ust. Harry Santosa)

KESIMPULAN MATERI

🌹Dalam penelusuran Siroh Nabi SAW, ternyata memang sosok ayah dan ibu tidak boleh hilang sepanjang masa anak, sejak lahir sampai aqilbaligh di usia 15 tahun

🌹Setelah fitrah seksualitas kelelakian dari anak lelaki dianggap tuntas bersama ayahnya, kini saatnya anak lelaki lebih didekatkan kepada ibunya, agar dapat memahami perempuan dari cara pandang seorang perempuan atau ibunya.

🌹Anak lelaki harus memahami "bahasa cinta" perempuan lebih dalam, karena kelak dia akan menjadi suami dari seorang perempuan yang juga menjadi ibu bagi anak anaknya.

🌹Anak lelaki yang tidak lekat dengan ibunya pada tahap ini, berpotensi untuk menjadi "playboy", dan kelak menjadi suami yang berpotensi kasar, kurang empati dstnya

🌹Begitupula sebaliknya, setelah fitrah seksualitas keperempuanan dari anak perempuan dianggap tuntas bersama ibunya, kini saatnya anak perempuan lebih didekatkan kepada ayahnya, agar dapat memahami lelaki dari cara pandang seorang lelaki.

🌹Anak perempuan harus memahami "bahasa seorang lelaki" secara mendalam, karena kelak dia akan menjadi istri dari seorang lelaki yang juga menjadi ayah dan imam bagi keluarganya.

🌹Anak perempuan yang tidak dekat dengan ayahnya di tahap ini, kelak menurut riset berpeluang 6 kali menyerahkan tubuhnya kepada lelaki yang dianggap sosok ayahnya.

🌹Anak perempuan yang dekat dengan ayahnya, secara alamiah memiliki mekanisme bertahan untuk mampu membedakan mata lelaki baik dan mana lelaki buruk dalam kehidupan sosialnya.

🌹Usia > 15 tahun
Ini masa dimana fitrah seksualitas kelelakian matang menjadi fitrah peran keayahan sejati, dan fitrah seksualitas keperempuanan matang menjadi peran keibuan sejati.

Wujudnya adalah kesiapan untuk memikul beban rumahtangga melalui pernikahan, membangun keluarga, menjalani peran dalam keluarga yang beradab pada pasangan dan keturunannya.

Demikian pemaparan materi yang bisa saya kopi. Semoga bermanfaat.

0 Comments